jualan di lapak pasar kaget memang unik. di sini biayanya cukup murah, namun untuk tempat, siapa berani jamin?! anda masih di tempat yang sama dari minggu ke minggu?!. pengalaman kali ini, kami terlambat setengah jam dan tiba-tiba lapak kami "disambar" orang. siapa cepat dia dapat. walhasil, kami harus bergeser ke lapak sebelah yang untungnya masih kosong.
itulah mungkin hikmah dari bangun pagi. supaya rejeki ga "dipatol" ayam... :)
sejak jam 0630 AM saya membagikan brosur dan sesekali saya kembali ke lapak melihat perkembangan kepadatannya. hanya saja, lapak terlihat agak sepi kali ini. tak lama saya kembali ke gerbang dan kembali membagikan brosur hingga jam 0745 AM. Lapak masih juga terlihat sepi. saya coba amati sekeliling dan melakukan analisa singkat. berikut hasil pengamatan dan analisa saya terhadap situasi pasar di pagi hari ini :
1. adanya pendatang baru yang belum tahu aturan penataan lapak
beberapa pendatang baru menempati lapak yang bukan miliknya, tentunya mereka tidak tahu jika itu adalah lapak kami. di sini saya soroti peran dari pengelola yang kurang apik dalam menata lapak para padagang.
pendatang baru ini juga berlebihan dalam menempatkan displaynya hingga meleber ke jalan yang dilalui calon pembeli.
2. lokasi lapak yang bergeser mempengaruhi visibility produk
visibility produk kami mengandalkan jemuran yang kami bawa, namun dengan bergesernya tempat, jemuran kami terhalang oleh "jemuran" baju pedagang lainnya. hal ini saya amati dengan menyeberang ke lokasi arus calon pembeli di lapak sebelah.
3. display barang terlalu sedikit
apa yang ada di benak anda saat anda mengunjungi toko yang "kosong"?? tentu saja kurang menarik dan anda akan kurang tertarik. karena apa? karena warna kurang memikat dan dalam benak anda "terlalu sedikit pilihan".
4. jalan yang dilalui calon pembeli terlalu sempit (bahkan untuk 1 orang saja sulit)
jika ada pilihan, jalan sempit atau jalan lebarkah yg akan anda lalui? dengan kondisi cuaca panas dan badan berkeringat, tentunya anda akan memilih jalan yang lebih luas. tidak nyaman juga tentunya saat anda menawar sebuah produk, tiba-tiba ada orang menyenggol anda sehingga anda goyah....
5. kurangnya promosi suara (teriakan "limablas limablas") di lapak
kondisi lapak yang berubah, harusnya disiasati dengan iklan yang baru juga. jika minggu sebelumnya brosur cukup mengundang pembeli, kini mungkin pembeli agak bingung mencari toko kami. karena tidak terlihat dan pemukiman toko kami semakin padat, sulit menemukan kami.
namun demikian, jangan patah semangat, karena hari ini kami berhasil menjual 16pcs goodiebags!! kok bisa? again, kami tegaskan, hari ini kami tidak berteriak. murni mengandalkan brosur dan display yang ga keliatan.
lantas, kok bisa njual sebanyak itu dalam waktu 1,5 jam???
12 pcs dibeli oleh pembeli yang sudah memegang brosur dari minggu lalu. Ibu ini menunggu kami sejak minggu sebelumnya karena ternyata, setelah anaknya menggunakan goodiebags, banyak teman-temannya yang berminat juga. jadilah hari ini sang Ibu memborong 1 lusin dari kami.
4 pcs dibeli oleh pembeli yang sama sekali baru. saya kebetulan melayani sendiri pembeli terakhir sebelum kami tutup tokonya.
berawal dari sang mba yang sedang melihat-lihat produk baju di toko seberang. saat itu, matanya tertangkap oleh warna-warni display kami di "jemuran" yang merupakan andalan kami untuk menonjolkan produk kami. langsung saja, saya tangkap calon pembeli ini dengan sapaan "silahkan mba, lompati saja rantainya", karena memang toko kami dipisahkan dengan pagar rantai dengan toko sebelah.
setelah itu dia terlihat begitu antusias melihat-lihat goodiebags yang ada di jemuran, saya berikan beliau brosur dan contoh real dari dagangan kami. tiba-tiba Baim berteriak "papa, mau pipis!!", Baim anak saya yang kedua, udah kebelet pipis. "mohon maaf, mba. nanti mba dilayani oleh adek saya yah", saya terpaksa meninggalkan si mba untuk bertransaksi dengan adik saya.
sambil mencari toilet umum, saya berjalan menyusuri jalan yang biasa di lalui oleh calon pembeli di koridor utama. "masya Allah, dagangan saya tertutup oleh dagangan orang lain!" teriak saya dalam hati. dari situ saya belajar, visibility is always important.
saya kembali ke lapak dan memberikan beberapa penjelasan kepada si mba tadi. DEAL ! alhamdulillaah, si mba mborong 2 pcs dengan saya kasih potongan harga 2500/pc nya.
lessons learned today adalah :
1. brosur yang cantik akan terus dibawa oleh calon pembeli, beri mereka waktu untuk berfikir dan yakinlah mereka akan kembali
2. lihatlah toko anda dari sudut pandang calon pembeli. sudah terlihatkah toko anda?
3. jika anda harus berteriak lantang mengiklankan produk anda, teriaklah....
agbtopmarkter
www.tokopedia.com/topmarket
No comments:
Post a Comment